DoranDev – Saat ini sudah banyak pelaku bisnis yang menjalar di berbagai bidang, salah satunya adalah bisnis rental mobil. Bisnis ini dapat menjadi peluang karena banyakan transportasi yang dibutuhkan untuk berbagai keperluan baik itu individu maupun perusahaan. Apalagi mobil menjadi transportasi yang diidamkan oleh banyak orang karena mampu melindungi diri dari cuaca panas maupun hujan saat perjalanan. Lantas, bagaimana cara membangun bisnis rental mobil? Simak selengkapnya di artikel berikut!
Cara Memulai Bisnis Rental Mobil
Langkah awal yang perlu dilakukan untuk memulai bisnis ini adalah merencanakan strategi yang matang dan menyeluruh untuk memastikan kesuksesan usaha tersebut. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda ikuti untuk memulai bisnis rental mobil:
1. Pilih Mobil yang Banyak Diminati
Cara memulai bisnis rental mobil yang pertama adalah pilih mobil yang banyak diminati calon pelanggan di daerah Anda. Umumnya, kebanyakan orang suka dengan mobil yang hemat bensin dan mampu memuat banyak orang seperti mobil Gran Max, Innova, Xenia, Avanza, dan banyak lagi. Kemudian, jika Anda sudah menentukan mobil yang dipilih, selanjutnya adalah menentukan harga sewa sesuai tipe mobil.
Baca juga: Contoh Bisnis Model Canvas Fashion, Sukses di Industri Mode!
2. Hindari Mobil Bekas untuk Dibeli
Saat memilih mobil, Anda juga harus memastikan mobil yang Anda pilih adalah baru dan tidak bekas. Meskipun harga mobil bekas yang ditawarkan lebih murah, mobil baru dapat menjadi nilai bisnis Anda atas kenyamanan yang diberikan oleh mobil. Bahkan, mobil baru juga dapat mengurangi biaya operasional jika dibandingkan dengan mobil bekas yang biasanya membutuhkan banyak perawatan.
3. Beli Mobil Secara Kredit
Selanjutnya adalah beli mobil secara kredit. Jika Anda berpikir untuk membeli mobil baru membutuhkan dana yang lebih besar, opsi kredit adalah pilihan yang tepat. Dalam proses pembayarannya, Anda dapat mengambil separuh dari pendapatan sewa mobil agar tidak merasa terbebani dengan cicilan setiap bulan.
4. Tentukan Regulasi Bisnis Rental Mobil
Ketika menjalankan sebuah bisnis, regulasi adalah aspek penting yang perlu Anda terapkan agar bisnis dapat berjalan dengan optimal. Terutama jika terdapat risiko bisnis rental mobil seperti kerusakan dan kehilangan mobil. Maka, Anda dapat mengatur regulasi sewa seperti:
- Tentukan surat perjanjian sebelum menyewa dengan tanda tangan di atas materai.
- Tahan KTP selama masa sewa oleh pelanggan
- Memberikan formulir yang berisikan informasi data pribadi.
- Pasang alat pelacak GPS untuk meminimalisir risiko hilangnya mobil.
Baca juga: Contoh Bisnis Model Canvas Kue, Kunci Sukses Pemula!
5. Daftarkan Mobil ke Perusahaan Asuransi
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya kalau bisnis rental mobil memiliki risiko. Untuk meminimalisir biaya, Anda dapat mendaftarkan aset bisnis ke perusahaan asuransi. Hal ini sebagai bentuk antisipasi ketika mobil mengalami kecelakaan lalu lintas, kerusakan, kehilangan yang dapat mengganggu kelancaran bisnis rental Anda. Selain itu, penting juga bagi Anda untuk memperhatikan premi asuransi yang harus disesuaikan dengan modal.
6. Atur Strategi Marketing
Salah satu cara agar bisnis rental Anda sukses adalah dengan melakukan strategi marketing. Saat ini sudah banyak strategi yang dapat Anda terapkan untuk menarget calon customer. Untuk memulainya, langkah awal yang perlu dilakukan adalah dengan memahami siapa pelanggan potensial bisnis Anda, tempat rental mobil (Place), harga sewa setiap unit (Price), dan juga promotion tools yang akan digunakan dalam strategi Anda seperti media sosial hingga blog.
7. Kelola Keuangan dengan Baik
Mengelola uang dengan baik adalah kunci keberhasilan bisnis rental mobil Anda berhasil atau tidak. Anda dapat mengatur setiap transaksi masuk maupun keluar. Namun, jika Anda kurang memahami dengan alur mengelola keuangan. Anda dapat memanfaatkan aplikasi manajemen keuangan yang sudah banyak tersedia di Play Store maupun Apps Store.
Baca juga: Cara Membuat USP & Contohnya Agar Bisnis Berkembang!
Modal Bisnis Rental Mobil
Setelah Anda memahami cara memulai bisnis rental mobil, Anda juga perlu memahami modal awal yang dibutuhkan untuk membuka bisnis ini. Berikut adalah rincian modal awal 1 Unit Avanza 1,3 E M/T, Tenor 48 Bulan yang dapat Anda jadikan sebagai rujukan:
No | Uraian | Jumlah | Harga Satuan | Total Harga |
---|---|---|---|---|
1. | DP Mobil | 1 | Rp38.780.000 | Rp38.780.000 |
2. | Angsuran Bulan Pertama | 1 | Rp5.010.000 | Rp5.010.000 |
3. | Asuransi | 1 | Rp3.000.000 | Rp3.000.000 |
4. | Biaya Aksesoris dan Lainnya | – | Rp5.000.000 | Rp5.000.000 |
5. | Dana Promosi | – | Rp300.000 | Rp300.000 |
Total Modal Awal | Rp52.090.000 |
Sedangkan, biaya operasional per bulannya adalah:
No | Uraian | Jumlah | Harga Satuan | Total Harga |
1. | Angsuran Per Bulan | 1 | Rp5.010.000 | Rp5.010.000 |
2. | Perawatan dan Servis Mobil | – | Rp700.000 | Rp700.000 |
3. | Biaya Lain-Lain | – | Rp500.000 | Rp500.000 |
Jumlah | Rp6.210.000 |
Berdasarkan tabel di atas, Anda dapat memperkirakan perhitungan omzet setiap bulan yang Anda dapatkan. Misalnya harga sewa rental mobil dalam satu hari adalah Rp450.000 dan berhasil disewakan selama 25 hari lamanya. Maka cara menghitungnya yaitu:
25 Hari X Rp450.000 = Rp11.250.000 (Omzet Bulanan)
Sedangkan untuk mengetahui keuntungan per bulannya maka:
Omzet – Biaya Operasional Per Bulan = Rp11.250.000 – Rp6.210.000 = Rp5.130.000
Baca juga: Apa Itu Marketing Plan: Pentingnya dalam Bisnis dan Cara Membuatnya
Penutup
Demikian pembahasan tentang rental mobil bisnis yang dapat Anda jadikan ide bisnis. Dalam mengelola bisnis rental, jangan lupa juga gunakan aplikasi bisnis online yang dapat memudahkan Anda mengatur segala aspek bisnis seperti absensi karyawan hingga meeting online antar klien. Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi CS kami di sini.