DoranDev – Jika Anda adalah salah satu orang yang ingin memulai usaha sendiri, sebaiknya kenalilah terlebih dahulu mengenai apa itu Model Bisnis yang biasanya digunakan oleh banyak pelaku usaha dalam menata dan memperbesar produknya. Sebenarnya apa itu model bisnis? Yuk simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Apa Itu Model Bisnis?
Model bisnis adalah cara dasar dalam menjalankan bisnis, baik dalam aspek internal maupun eksternal. Di dalamnya, model bisnis mencakup bagaimana struktur organisasi dibangun untuk memastikan pertumbuhan yang berkelanjutan, serta bagaimana usaha tersebut memberikan nilai kepada pelanggan dan menghasilkan keuntungan.
Ini tidak hanya tentang visi dan misi perusahaan, tetapi juga tentang menciptakan cara konkret untuk menghasilkan profit. Dengan model bisnis yang tepat, tujuan bisnis menjadi jelas, sasaran pasar yang dituju teridentifikasi, dan proses bisnis dapat dijalankan dengan efisien.
Model bisnis ini bisa Anda gunakan untuk mengetahui jenis produk apa yang dihasilkan, bagaimana strategi promosi, bagaimana distribusinya, cara pembayaran apa yang ingin digunakan, hingga bagaimana mengatur stategi harganya.
Semua pertanyaan tersebut dapat dijawab bila Anda sudah mengetahui tentang beberapa komponen model bisnis seperti:
- Proposisi nilai: Apa yang ditawarkan bisnis kepada pelanggannya?
- Segmentasi pelanggan: Siapa target pasar bisnis?
- Saluran: Bagaimana bisnis menjangkau pelanggannya?
- Hubungan pelanggan: Bagaimana bisnis membangun hubungan dengan pelanggannya?
- Pendapatan: Bagaimana bisnis menghasilkan pendapatan?
- Sumber daya kunci: Apa saja sumber daya yang diperlukan bisnis untuk beroperasi?
- Aktivitas kunci: Apa saja kegiatan yang dilakukan bisnis untuk menghasilkan pendapatan?
- Kemitraan: Siapa saja mitra yang membantu bisnis beroperasi?
- Struktur biaya: Apa saja biaya yang dikeluarkan bisnis?
Baca juga: Mengenal Jebusiness: Aplikasi Bisnis Online Terbaik untuk Scale Up Bisnis Anda!
Model Bisnis
Ada banyak jenis model bisnis yang dapat diterapkan, tetapi secara umum dapat dibagi menjadi beberapa kelompok utama:
- Model bisnis produk: Bisnis yang menghasilkan pendapatan dengan menjual produk.
- Model bisnis jasa: Bisnis yang menghasilkan pendapatan dengan memberikan jasa.
- Model bisnis digital: Bisnis yang menggunakan teknologi digital untuk memberikan produk atau jasa.
- Model bisnis platform: Bisnis yang menghubungkan dua pihak atau lebih.
- Model bisnis freemium: Bisnis yang menawarkan produk atau jasa gratis dengan fitur terbatas, dan fitur premium dengan biaya tambahan.
- Model bisnis subscription: Bisnis yang menawarkan produk atau jasa dengan biaya berlangganan.
- Model bisnis pay-per-use: Bisnis yang menawarkan produk atau jasa dengan biaya per penggunaan.
- Model bisnis iklan: Bisnis yang menghasilkan pendapatan dengan menampilkan iklan.
Selain itu, Ada juga berbagai jenis model bisnis yang berbeda, masing-masing dengan karakteristik dan tujuan yang unik sesuai dengan jenis bisnis yang dijalankan. Beberapa contoh model bisnis termasuk model bisnis unbundling, model bisnis long tail, model bisnis B2C (business to customer), dan model bisnis B2B (business to business).
- Model bisnis unbundling mengintegrasikan tiga inti bisnis ke dalam tugas dan tanggung jawab yang sesuai, yaitu hubungan pelanggan, inovasi produk, dan infrastruktur.
- Model bisnis long tail digunakan untuk menjual beragam produk dalam jumlah besar, dan strategi khusus diperlukan untuk mendukungnya.
- Model bisnis B2C adalah ketika bisnis menjual produk langsung kepada konsumen eceran secara online, seperti yang dilakukan oleh Blibli dan Lazada di Indonesia.
- Model bisnis B2B berfokus pada penyediaan produk dari satu bisnis ke bisnis lainnya, seringkali melalui platform online seperti Ralali.com, Electronic City, Indonetwork, dan Mbiz.
Setiap model bisnis ini memiliki pendekatan yang berbeda dalam mencapai tujuan bisnisnya.
Baca juga: Rekomendasi Aplikasi dan Cara untuk Jualan Online Tanpa Modal
Mengapa Harus Menggunakan Business Model?
Model bisnis yang baik dapat memberikan manfaat penting, seperti:
- Unggul Secara Kompetitif: Model bisnis yang baik dapat membantu bisnis untuk menonjol dari pesaing dan menjadi yang terdepan.
- Menarik Minat investor: Model bisnis yang baik dapat menarik minat investor dan meningkatkan peluang mendapatkan dana.
- Manajemen yang Teratur : Model bisnis dapat membantu bisnis untuk mengelola keuangannya dengan lebih baik.
Itulah seputar model bisnis yang wajib Anda ketahui. Semoga membantu!
